DIODE FORWARD BIAS DAN REVERSE BIAS
1. Jurnal[kembali]
2. Hardware dan Prosedur[kembali]
4.1 Dioda
a. Susun Rangkaian sesuai gambar
b. Hubungkan R dan Dioda
c. Gunakan DC dan AC power supply
d. Aktifkan Powe Supply, dan ukur nilai arus dan tegangannya
e. Ulangi percobaan dengan nilai resistansi yang berbeda
3. Rangkaian Simulasi dan Prinsip Kerja[kembali]
- Rangkaian Diode Forward Bias dan Reverse Bias
Pada Rangkaian Dioda Forward Bias Kutup Positif Baterai akan Menuju Bagian Anoda Dioda dan bagian Katoda terhubung ke resistor lalu menuju kutup negatif baterai.
Pada Rangkaian Dioda Reverse Bias Kutup Positif Baterai akan Menuju Bagian Katoda Dioda dan bagian Anoda terhubung ke resistor lalu menuju kutup negatif baterai.
4. Analisa[kembali]
Pengaruh tegangan input terhadap tegangan dan arus pada rangkaian dioda dalam kondisi forward bias dapat dianalisis melalui karakteristik dioda, khususnya pada dioda silikon seperti IN 4001 dan 1N4007. Dalam kondisi forward bias, dioda mulai mengalirkan arus ketika tegangan yang diterapkan melebihi nilai tegangan ambang (threshold voltage), yang biasanya berkisar antara 0,6 hingga 0,7 volt untuk dioda silikon.
Ketika tegangan input (V) diterapkan pada dioda, arus (I) yang mengalir akan meningkat secara signifikan setelah tegangan mencapai nilai ambang. Sebelum mencapai nilai ini, penambahan arus relatif kecil. Misalnya, pada percobaan dengan dioda IN 4001, pada tegangan 0,6 V, arus yang mengalir masih sangat kecil, tetapi setelah melewati tegangan tersebut, arus meningkat drastis
Ketika dioda dihubungkan dalam konfigurasi reverse bias, kutub positif dari sumber tegangan dihubungkan ke katoda dioda, dan kutub negatif ke anoda. Ini menyebabkan elektron di sisi tipe-N tertarik ke kutub positif, sedangkan hole di sisi tipe-P tertarik ke kutub negatif, yang mengakibatkan pembentukan daerah deplesi yang lebih lebar di sekitar junction p-n Dalam kondisi reverse bias, arus yang mengalir melalui dioda sangat kecil, hampir mendekati nol. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa daerah deplesi yang terbentuk mencegah aliran arus. Pada umumnya, arus ini disebut sebagai arus bocor (leakage current) dan tetap pada level yang sangat rendah, bahkan ketika tegangan reverse meningkat hingga batas tertentu
5. Video Percobaan[kembali]
- Video Demo
6. Download File[kembali]
Komentar
Posting Komentar